#navbar-iframe { height:0px; visibility:hidden; display:none }

11 April 2012

`Pesta Makanan Korea`

 *Kamis sore, 29 Maret'2012
Yuhuuuu....dapat undangan dari Mina (Minjung Kim) untuk makan-makan dikontrakannya. aii..aiii, hepi lah. Kebayang bisa nyicipin berbagai macam makanan ala Korea yang selama ini hanya bisa dinikmati ditipi. After ngeprivat anak langsung menuju ke TKP di perumahan duta bahagia. Wah, disana udah ada pay, mimi, teh cici, nilma, dan meme ditambah dengan dua teman mina yang orang korea juga, mr.lee dan mr.amir namanya. Mereka sama seperti mina, sebagai voulunteer dari KOICA. 


teh cici lagi ngerekam duet mister amir n mister lee
Pay, mimi dan nilma sedang asyik ngobrol. Sementara teh cici dan meme ada dilantai atas, membantu mina menyiapkan makanan. Dilantai bawah tempat kami berkumpul, ada mr.amir yang sedang memasak tteobokki.

ayo mister...aduk terus... :D
Tteobokki, adalah salah satu makanan korea yang menurutku paling enak. apalagi kalau ditambah dengan mie keriting. Alamak.....makin sedap saja dan cocok dilidah orang indonesia macam aku ni....hihihi. Dari yang aku baca disini, tteobokki adalah sejenis makanan korea yang terbuat dari tteok (tepung beras) berbentuk silinder atau batang yang dimasak dengan bumbu ghocujang yang pedas dan manis. Bagi teman-teman yang suka pedas dengan level paling tinggi bisa ditambah saos sambal. Pake cabe rawit juga ga dilarang.

makanan korea.....,hmmm yummy :p
Selain tteobokki, ada juga bulgogi, kimchi, salad, trus dua jenis lagi makanan lainnya. Aku sendiri ga tau nama makanannya, yang pasti salah satunya terbuat dari cumi.
Makanan kedua yang paling aku suka adalah bulgogi. Menurut sumbernya, bulgogi dibuat dari daging sapi yang ditambah dengan bumbu bulgogi (campuran kecap dan gula). Cara menyantap bulgogi, menggunakan daun selada sebagai pembungkusnya plus bawang putih, dan potongan cabe hijau. Lazzato,....mungkin karena aku orang indonesia jadi lebih suka makan bulgogi dengan nasi putih bersama kerupuk kalau ada... :D

tahan lapernya...foto-foto dulu yuuk^^
Ternyata tradisi makan di korea, dimulai dari orang yang paling tua. Otomatis mister lee dipersilahkan untuk mengawalinya.
gitu yaa mister cara makan bulgogi...? i know...i know.. :)"
Usai acara makan-makan, rehat sejenak untuk sholat maghrib. Setelah itu dilanjutkan dengan acara doorprice. oiya sebelum acara dimulai, kami disuruh mina untuk mengambil nomer undian. Aku pilih nomer 15 menyesuaikan tanggal lahir. yaah, barangkali hoki kan bisa dapat hadiah gede. 

suasana pengundian......dapet ga yaa....?!!
Diantara kami, hanya ada lima orang yang beruntung mengantongi hadiah dari mina. Si teteh, dapat satu botol shampoo ukuran paling gede (stok satu tahun ga bakalan habis tuh), nilma dapat tempat tissue dari bahan tenun, gia dengan satu set peralatan makan dan aku sendiri dapat dompet. Nah yang paling special, arif beruntung banget dapat gift khusus dari korea. Semacam kain berbentuk segiempat yang permukaannya kasar fungsinya untuk bersihin kotoran (daki) ditubuh. Ngepas ya rif, biar kamu ingat mandi..... :D

bagi satu donk rif :p
Menjelang berakhirnya acara, sebagian teman-teman memberikan kenang-kenangan buat mina. Wah komplit pestanya bertabur makanan dan hadiah. Hhohoho....,senengnya bisa ngumpul bareng mina sebelum akhirnya dia pulang kembali ke korea diakhir bulan mei mendatang. 

mina n kenang-kenangannya.. :)"
"Gomawo mina,....terima kasih telah menjadi temanku. Berbagi ilmu tentang bahasa dan kebudayaan korea. Sampai jumpa entah kapan....

03 April 2012

`Pekalongan dalam 106 Tahun`

Selamat Ulang Tahun...
Selamat Ulang Tahun...
Selamat Ulang Tahun Kota Pekalongan...
Selamat Ulang Tahun...

:D Yee...yee....ga terasa yaa kotaku genap berusia 106 tahun tepat hari minggu kemarin 1 April'2012. Diusia yang terbilang tua, Pekalongan tetap eksis menciptakan suasana menyenangkan bagi warganya...(termasuk aku :f:). Perhelatan akbar yang digelar dalam memperingati ultah kota Pekalongan yang ke-106 sangat special dan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya :f:
Baiklah supaya teman-teman ga penasaran kita lihat ada apa saja di pesta ultah pekalongan.


Sehari sebelum puncak acara, diadakan lomba memasak olahan ikan laut. Lomba ini diikuti oleh seluruh kelurahan yang ada di kota Pekalongan. Wihh, ga nyangka lho olahan dengan bahan dasar ikan laut bisa dijadikan aneka bentuk makanan seperti : kue tart stroberry, cup cake aneka rasa, skotel bandeng keju, lapis legit pepe, dll. Ajibnya rasa amis yang ada pada ikan ga kerasa sama sekali. Buat yang cuma bisa ngeliat, perlu disediain tissue nih (kalau ngiler kan gampang ngelapnya :D).
Selain lomba masak, ada juga lomba fashion show yang pesertanya mulai dari murid-murid TK sampai SMA.
Trus ada lomba souvenir canting, lomba kadarkum, banyak lagi deh pokoknya. Berbagai event juga digelar, ada bazar buku kompas gramedia (ga boleh terlewatkan diskonnya :D), bazar makanan dan jajanan tradisonal (yang mumer pastinya).

Saat puncak acara, dimulai jam enam pagi. Opening, istighozah dan kirab yang diikuti oleh seluruh warga Pekalongan.

106 tahun, Gerakan Budaya Inovasi Kota

gunungan dan tumpeng
Nah, lokasi HUT-nya dipusatkan dikawasan heritage (Jetayu) yang merupakan sentral budaya Pekalongan berseberangan dengan Museum Batik. Seusai acara istighozah dan kirab, dilakukan pemotongan tumpeng oleh Bapak Walikota. Para warga yang ikut menyaksikan, berebut gunungan buah (lumayan kan buat ganjal perut).

G1 + G2

Ini..ni..bagian yang paling aku suka. Tarian lir ilir dan gembira berkumpul yang dipersembahkan oleh guru-guru PAUD se-kota Pekalongan. Keren kan gaya mereka, luwes mengikuti irama membentuk formasi 106 sesuai usia kota Pekalongan.

Guru PAUD in action

Berlanjut..., serangkaian acara tadi ditutup dengan Pekalongan Batik Carnival 2012. Berbagai kreasi batik juga ditampilkan. Wes pokomen top markotop kutho batikku.

inovasi batik Pekalongan

01 April 2012

`Celoteh dari Yang Terlupakan`

Om, tante dan kakak-kakak... Apa kabar semua?
Neysya punya cerita nih....

Sejak awal semester 2, neysya ga pernah masuk sekolah. Abisnya kalau malam neysya keasyikan nonton tv sampai jam 2 pagi. Eh, besokannya pas mama bangunin buat berangkat sekolah neysya'nya masih ngantuk. Jadi malas deh ke sekolah.

Tau ga...,om, tante dan kakak-kakak?!
Tadi mama ngasih tau kalau besok pagi ada acara mancing di sekolah neysya. Mama sih tau'nya dari BBM'an sama mama zidane. Neysya dilihatin fotonya, kayanya asyik. Ada kaya kolam renang buatan dari plastik yang bisa mengembang kalau dipompa. Wah, jadi terbayang-bayang kegiatan besok seperti apa.

Kamis pagi jam 08.30
Neysya udah siap dengan seragam olah raga. Nyaris batal ke sekolah, soalnya nesya susah dibangunin gitu kata mama. Tapi neysya keingetan kalau hari ini ada acara mancing. Yuhuu,....bergegas menuju kamar mandi...byuur...byuurr.... :D

Sesampainya di sekolah, neysya lihat teman-teman lagi pada ngumpul dihalaman. 
Ada tata yang lagi sibuk dengan pancingannya..
Ada raya yang lagi mindahin air dengan spoon..
Eh, ada galing dan deli yang lagi pada nyuci dan jemur baju...
Nah, disana juga ada shafa , lagi apa ya dia? kok pegang-pegang plastik panjang seperti mau bikin es.

Penampakan foto-foto disini


"Assalamu'alaikum,..Alhamdulillah ya akhirnya neysya berangkat juga" sapa bu guru kepada neysya. Tangan neysya digandeng bu guru. Neysya ditanya pengen main apa. neysya bilang saja pengen mancing...hehehe :D


Hwaa,....ikan yang di ember neysya banyak lho..hampir penuh. Bu guru bilang neysya pinter mancingnya. 
Abis mancing mau ngapain lagi yaa?!!
Ahh..neysya mau nyoba mindahin air di baskom dengan spoon. Neysya harus kuat meresnya sampai spoon'nya kering. jadi air di baskom cepat habis :D
Sekarang main apa lagi yaa..?!!
Mencuci baju aja kali yaa...,seru banget tadi waktu lihat galing dan deli ngucek2 baju didalam ember.



Celup-celup direndam dulu bajunya...,kucek-kucek biar kotoran dan bau yang nempel hilang,...peras-peras trus dijemur deh. Ehh iya, kata bu guru bajunya harus dijepit biar ga terbang kamana-mana.

Sekarang tinggal bikin roket ( ohh...yang shafa mainin tadi ternyata roket-roketan). Neysya juga mau bikin kaya gitu. Neysya ambil plastik dulu ah, kasih corong diatasnya biar gampang masukin airnya. Terus masukin juga gabusnya. Tinggal diikat, tapi yang ngikat bu guru aja yaa...kan neysya belum bisa ngikatnya ntar malah lepas.

Hufft,...cape tapi neysya suka. Sekolahnya asyik, bisa main banyak, main ini-itu. Roket yang tadi dibikin sama neysya dan teman-teman boleh dibawa pulang.
Neysya janji lebih rajin lagi sekolahnya, biar bisa main kaya gini lagi.
Doain ya om, tante dan kakak-kakak, agar neysya gampang bobo'nya, ga kebanyakan nonton tv.
itu cerita neysya setelah sekian lama absen dari sekolah.

25 Maret 2012

Bakti Bagi Batik Indonesiaku

Berbicara tentang Batik Indonesia sepertinya sudah tidak asing lagi ditelinga kita. Batik merupakan salah satu simbol yang dimiliki oleh negara kita tercinta. Bahkan dalam berpakaian sehari-haripun tidak lepas dari batik. Moment 2 Oktober 2009 sebagai hari batik nasional, semakin menguatkan bahwa batik dan masyarakat Indonesia merupakan satu kesatuan, hal ini ditandai dengan maraknya penggunaan batik di berbagai instansi. Fenomena batik sungguh menakjubkan, dibarengi dengan kreativitas para produsennya yang mampu mengolah batik sedemikian rupa menjadi salah satu industri yang patut diperhitungkan. Beragam model juga banyak dihasilkan, dikombinasikan dengan berbagai bahan lainnya sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi pemakainya. Begitu juga dikota kami yang mendapat julukan kota batik. Geliat masyarakatnya untuk membudayakan batik sungguh luar biasa. 

Jika dilihat dari peran batik dalam perdagangan, banyak bermunculan sentra-sentra batik. Pasar Grosir Setono, merupakan salah satu tempat dari sekian banyak tempat yang menawarkan beragam batik dengan keterjangkauan harga yang pasti pas dengan kantong kita. Selain itu terdapat pula kampung batik, yang khusus menjual dan memproduksi batik mulai dari batik tulis, batik cap, batik sablon printing, batik dobi,dll.
Tidak berhenti sampai disitu saja, peran batik dalam edukasi pun patut diacungi jempol. Diberlakukannya mata pelajaran berbasis muatan lokal (mulok) membuat batik semakin dikenal terutama bagi anak-anak sekolah khususnya pada tingkat sekolah dasar.

Seakan tidak mau ketinggalan dengan kakak-kakak SD, adik-adik play group juga mau belajar tentang batik.
Tentu saja tidak sesulit kakak SD yang harus membaca dan menghapalkan jenis-jenis batik beserta cara pembuatannya tetapi dengan cara yang lebih menyenangkan.
Hari kamis 23 Februari 2012 tepatnya, bersamaan dengan puncak tema "Rekreasi". Kami para guru berinisiatif untuk mengajak anak-anak berkunjung ke "Museum Batik". Namun museum yang akan dikunjungi oleh anak-anak sangat istimewa karena letaknya yang sangat strategis. Tidak memerlukan biaya tambahan untuk menuju kesana.
Diintip yuk lokasi museum dan beragam kegiatan yang ada disana.

Lokasi museum cukup strategis, yang merupakan ruang kelas dengan setting menyerupai sebuah museum batik lengkap dengan segala properti pendukungnya menambah seru suasana, menghadirkan citra museum yang sesungguhnya.


Sebelum masuk museum, anak-anak diberi bekal berupa uang-uangan (terbuat dari kertas) yang akan digunakan untuk membeli tiket masuk dan tentu saja untuk belanja batik. Penjaga loket dengan sigap menyiapkan tiket. Setiap pengunjung yang sudah membeli tiket, akan diberi tanda stempel pada tangan kanannya. Tiketnya, jangan sampai jatuh tercecer karena akan diberikan kepada penjaga stand batik.


Nah, stand pertama yang dikunjungi adalah stand batik tulis. Coba lihat ada apa saja disana. Ternyata ada perlengkapan membatik tulis seperti : kain mori, canting, kompor kecil, wajan kecil dan malam (lilin yang dipakai membatik). Beberapa contoh hasil jadi dari batik tulis juga ada, seperti kain batik tulis dan kaos batik. Ditambah dengan kegiatan melukis dengan botol kecap, membuat anak-anak semakin betah berada di stand ini. 

Stand berikutnya adalah stand batik cap. Disini, anak-anak bisa melihat perlengkapan yang digunakan untuk mengecap seperti : canting cap dan malam. Kami juga menyediakan kain mori yang bisa digunakan anak-anak untuk mengecap. Motif canting cap yang beragam membuat anak belajar bereksplorasi dengan bentuk dan warna.


Shooping time.. wah ada seprei, atasan, sandal, sarung bantal, kain, kipas, dan banyak lagi macamnya. smua merupakan produk batik. Dengan uang yang tadi dibagikan, anak-anak bisa berbelanja batik. Ada transaksi penjual dan pembeli di meja kasir. Hayoo, kalau mau beli batik jangan sampai lupa uangnya harus diberikan pada kasir.


Setelah puas berkeliling, membuat batik cap dan shooping-shooping sekarang waktunya melepas penat. Dimana lagi, kalau bukan di cafe batik. Sembari bercerita, anak-anak dapat menikmati makanan yang sudah disediakan.


Berakhir sudah kegiatan hari ini. Anak-anak boleh pulang dengan membawa hasil karya batik cap yang sudah dibuat. Raut wajah mereka terlihat ceria, pengalaman berkunjung ke museum batik yang ada di sekolah mereka sendiri.
Asyik kan, aku bangga menjadi anak Indonesia sekaligus mencintai salah satu budayanya yaitu Batik Indonesia.
Horee.....!!!

Postingan ini disertakan pada lomba Blog Entry bertema Batik Indonesia, kerja sama Blogfam dan www.BatikIndonesia.com

24 Maret 2012

Hana VS Belimbing Wuluh

Masih ingat dengan Hana kan...?!!

Kali ini dia beraksi lagi tapi tidak dengan rautan pensilnya melainkan dengan pohon belimbing wuluh.
Ada apa gerangan dengan pohon belimbing wuluh, sampai-sampai belain ribut dengan empunya pohon ( diriku ).


Suara benda terjatuh membuatku segera beranjak keluar ruangan, untuk melihat apa yang terjadi diluar sana.
Ohh,...sosok mahluk kecil itu sedang berusaha mengambil sengget ( semacam kayu panjang yang berfungsi untuk mengambil sesuatu yang letaknya tinggi ).
Rupanya, benda yang terjatuh tadi adalah potongan botol air mineral yang ada dibagian atas sengget.
Sudah bisa ku duga, karena kepayahan mengambil sengget akhirnya potongan botolnya pun terjatuh.
Ah,.....bukannya berusaha membantu aku malah masuk kedalam rumah, mengambil hape.
Setengah berlari aku kembali keluar rumah, serasa tak ingin kehilangan moment berharga. Jeprat-jepret, mengabadikan fase dimana Hana berusaha dengan seluruh tenaga kecil yang dia miliki untuk mengambil belimbing wuluh.


fuihh...keringat membasahi dahi, bagian leher daster yang dipakainya juga ikut basah.
"ayo han, senggete dipaske ben blimbinge biso diunduh"
Senengnya diriku melihat Hana menderita tiada habisnya (yee..salah siapa juga ga mau bilang minta tolong).



Belum juga berhasil dengan sengget yang dia pake. Oke,...ga kehiangan akal sekarang giliran memanjat pagar. Sepertinya belum bisa juga, yang ada malah senggetnya jatuh...(hihihi..kasian).
Ahh,...melihatnya seperti itu lama kelamaan sisi ibu periku berbicara.
"wis,ra usah disengget meneh....bulik unduhke bae...kesuwen rak bar-bar"
Tanpa perlawanan, dia pun mengangguk setuju.
"meh nggo opo si han blimbing wuluhe?" tanyaku setengah menyelidik.
"yo pak nggo masak ibuk hoo..."
"lha ibukmu pak masak opo?" tanyaku lagi.
"yo nggo njangan, bulik kie wes gedhi po'o rak ngertinan"
walah, ya sebenere aku ngerti han. Tu kan cuma buat basa-basi aja.....(hahaha).


Akhir yang manis, Hana pulang dengan membawa blimbing wuluh yang ditaruh dilipatan dasternya (lagi-lagi ga ada inisiatif dariku untuk mengambilkannya kantong).
"wes bulik hoo,...aku pak bali sik"
"yo wis mono bali,ngko nek wis mateng bulik diparingi ho"
Hana berlalu dengan serangkaian kebahagiaan yang memenuhi hatinya karena telah berhasil menyelesaikan misi memetik belimbing wuluh walaupun ada tangan kedua yang telah membantunya.